Pages

Friday, April 15, 2016

99 Tips Jitu Jadi Freelancer Sukses Untuk Mahasiswa

Ery Yuni Wijianti & Dewi Anggiani
172 Halaman
Grasindo, 2015
Rp. 55.000,-

#1 Keuntungan Menjadi Freelancer
#2 Menangani Bermacam Tipe Klien
#3 Berkomunikasi Dengan Klien
#4 Isi Proposal yang Persuasif
#5 Membangun Jaringan
#6 Freelancer’s Tool
#7 Promosi Online and Offline
#8 Teknis Menjadi Freelancer
#9 Portofolio
#10 Menyusun Portofolio Digital
#11 Situs Untuk Penulis Lepas
#12 Situs Tempat Kerja Online
#13 Situs Untuk Blogger
#14 Cara Meningkatkan Honor
#15 Menyusun Kontrak Freelancer
DLL

Belakangan ini, aku melihat bekerja sebagai freelancer menjadi pilihan banyak orang. Tak terkecuali orang-orang yang kukenal. Aku tentu jadi penasaran, terlebih lagi soal informasi dasarnya. Aku harap isi buku 99 Tips Jitu Jadi Freelancer Sukses Untuk Mahasiswa bisa menjawab semua pertanyaanku. Now, let’s review it! :D

"Freelancer berarti tenaga lepas atau pekerja lepas. Orang yang bekerja secara freelance disebut freelancer. Mereka bekerja secara mandiri, tidak terikat pada satu perusahaan atau pemberi pekerjaan tertentu." - halaman i

99 Tips Jitu Jadi Freelancer Sukses Untuk Mahasiswa memuat 99 bagian yang membahas segala hal tentang freelancer. Pembahasan dimulai dari langkah awal menjadi freelancer (Keuntungan Menjadi Freelancer, Jadikan Rumah Tempat Kerja yang Produktif, dan Alasan Menjadi Freelancer), cara menghadapi klien (Klien Baik vs Buruk, Memaksimalkan Proposal untuk Mendapatkan Klien, dan Merawat Kontak), hal-hal yang mendukung karir freelancer (Desain Kartu Nama, Atur Jadwal, dan Pilih Koneksi Internet), membuat portofolio (Bangun Portofolio, Menyusun Portofolio Digital, dan Contoh Portofolio dan CV), berbagai pilihan karir freelancer (Copywriter, Twitter Buzzer, Desain Grafis, dan Penyiar Radio), situs-situs penyedia pekerjaan untuk freelancer (Situs untuk Para Penulis Lepas, Jaringan dan Program Afiliasi, dan Program Media Sosial), masalah yang sering dialami freelancer beserta solusinya (Kecanduan Kafein dan Nikotin, Masalah Keuangan dan Solusinya, dan Atasi Carpal Tunnel Syndrome) dan hal lainnya yang perlu dipertahankan oleh freelancer aktif (Cara Meningkatkan Honor, Menagih Pembayaran, dan Syarat-Syarat Kontrak Kerja).

"Kuncinya adalah pengaturan waktu dan disiplin agar kamu tidak kurang istirahat. Patuhi jadwal kerja, kuliah, dan istirahatmu, sehingga hidupmu seimbang. Ketahui juga kapasitasmu." – halaman 140

99 Tips Jitu Jadi Freelancer Sukses Untuk Mahasiswa membahas serba-serbi profesi pekerja lepas alias freelancer dangan singkat, padat, dan jelas. Penyajian informasinya didukung ilustrasi sederhana tapi menarik. Bila menilik isi penjelasannya, semuanya berlaku untuk semua orang yang ingin menjadi freelancer, tidak hanya mahasiswa. Beberapa bagian bahkan bisa pakai untuk menjadi orang produktif, mengatur waktu, dan menjaga kesehatan yang disebabkan banyal hal. Tapi untuk mahasiswa, terutama tingkat akhir, isinya wajib dibaca untuk mulai mencari pengalaman dan mempersiapkan diri untuk dunia kerja.

Dari 99 bagian, ada beberapa yang menjadi favoritku. Seperti, ‘Jadikan Rumah Tempat Kerja yang Produktif’ yang menyarankanmu tetap mandi walaupun hanya kerja di rumah hahaha. Lalu ‘Freelancer’s Tools’ yang memberi nama-nama aplikasi yang mendukung pekerjaan. Kemudian ‘Desain Kartu Nama’ yang menjelasankan arti dan kesan dari setiap warna yang dipilih. Lalu daftar skill yang bisa dijadikan modal ber-freelancer dan aku tertarik dengan penulis, copy writer, ghost writer, blogger, dan skill lainnya yang berhubungan dengan tulis menulis. Bagian-bagian itu dan banyak lainnya tidak hanya memberikan informasi yang baru untukku, tapi juga membantuku mengatur dan meningkatkan ‘kerjaan’ yang sudah lama kutekuni, seperti blog ini.



Walaupun tertolong oleh hampir semua penjelasannya, aku menemukan banyak kekurangan. Dari segi penyajiannya, informasi mudah diserap tapi mudah terlupakan. Tak jauh beda dengan seri ‘Dipraktekin’ dari Tim Wesfix. Judul ’99 Tips ..’ juga tidak sesuai dengan isinya. Ada beberapa tips untuk merancang portofolio dan menjaga kesahatan, tapi sisanya lebih membahas definisi dan apa saja yang bisa dikerjakan sebagai freelancer. Menurutku, itu sangat jauh dari pengertian tips.

Karena  zaman dan teknologi terus berkembang, sebagian isi bukunya jadi tidak up to date lagi. Seperti di bagian ‘Freelancer’s Tools’, Posterous disebut sebagai salah satu aplikasi atau web yang perlu dicoba. Tapi berdasarkan pengalaman pribadi, Posterous sudah tutup beberapa tahun yang lalu. Lalu di bagian ‘Twitter Buzzer’, GushAd menjadi situs yang disarankan. Ketika aku coba buka situsnya, GushAd ternyata mengubah nama dan jenis perusahaan mereka. Bingung, aku mencari info tambahan yang berujung ke sebuah blog .. yang isi tulisan dan contoh gambarnya sama persis dengan tulisan dan contoh gambar di halaman 84 itu! Aku mendadak kecewa dan meragukan halaman-halaman yang lain. Tapi aku belum mengecek tulisan yang mana, blog atau buku, yang terbit duluan. Jadi aku belum yakin juga.

At last, 99 Tips Jitu Jadi Freelancer Sukses Untuk Mahasiswa memberikan informasi dasar tentang freelancer yang harus diketahui untuk siapa pun yang berminat dengan profesi ini. Tapi isinya kemungkinan akan kurang relevan di tahun-tahun mendatang. Jadi aku sarankan kalian tidak mengandalkan buku ini saja dan terus mencari pengetahuan dan informasi terbaru dari sumber-sumber lain :)

1 comment:

  1. Bermanfaat nih buat mahasiswa seperti saya XD
    Tampilan bukunya pun menarik yaaa...

    ReplyDelete

Thanks for leave your comment :D