Drama/Komedi

Sutradara:

Monty Tiwa

Pemain:

Reza Rahadian, Acha Septriasa, Renata Kusmanto, Gading Marten, Oon Project Pop, Uli Herdiansyah, Meriam Bellina, Jaja Miharja, Karissa Habibie, dan Dwi Sasono,

Test Pack menceritakan kisah sepasang suami istri, Rahmat dan Tata, yang sudah menikah selama tujuh tahun. Mereka mempunyai hidup yang hampir sempurna, pekerjaan yang oke, rumah yang mewah, jika saja ada kehadiran seorang anak diantara mereka. Tata mencoba berbagai macam cara untuk hamil, sementara Rahmat bersikap santai karena dia sudah bahagia dengan pernikahannya. Ditengah perjuangan itu, Shinta, seorang model papan atas dan juga mantan kekasih Rahmat datang. Karirnya sedang melambung tinggi, tapi tidak sama halnya dengan pernikahannya yang diujung tanduk. Shinta mandul dan keluarga Heru, suaminya tidak menerima dan menceraikannya. Rahmat yang baru saja mengetahui bahwa dirinyalah yang mandul, bukan Tata, merasa kehadiran Shinta yang senasib dengannya sangat membantu. Tata yang masih shock lalu berpikir bahwa Rahmat selingkuh. Dia lalu memutuskan untuk pergi dari rumah dan mengikuti temannya untuk bekerja di Bangkok.

Test Pack adalah film yang mengagumkan! Humornya ada, dramanya ada, galaunya ada dan tentunya sebuah pesan dibalik kemandulan seseorang. Mandul memang bukan akhir dari segalanya. Film ini menunjukkan masalah itu dan juga menawarkan solusi yang cukup efektif. Rasa galau dan rendah diri memang muncul. Tapi apakah rasa itu hanya bisa diobati atau diabaikan jika kita menemukan orang lain yang senasib dan mempunyai pengalaman yang sama? Aku yang punya pengalaman yang hampir mirip, merasa ‘tertembak’ dengan perilaku Rahmat disini. Kenapa, kenapa, kenapa hanya dengan itu dia akan berasa lebih baik? Film ini juga membuat aku berpikir akan sistem yang berlaku di masyarakat yang penyangkut pernikahan, dimana kehadiran seorang anak sangat didambakan dan mandul jadi sebuah ketakutan. Tidak semua bisa mengikuti sistem yang baku itu. Walaupun pasangan suami istri tidak memenuhi sistem itu, bukan berarti mereka gagal dan diterima di masyarakat, kan? Keputusan lalu kembali kepada kita yang mengalami, pernah mendengar, dan merasakan ketakutan yang sama, apa kita akan bangkit atau malah tenggelam dalam ketakutan itu.

Selain cerita yang beda dan mengelitik, Reza Rahadian dan Acha Septriasa juga menunjukkan penampilan terbaik mereka. Mereka benar-benar pas dan cocok banget berperan sebagai pasangan suami istri. Chemistrynya dapet dan tidak tampak kaku. Reza menunjukan bahwa dia bisa memerankan berbagai karakter dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan karakter Rahmat dan percakapan bahasa Sundanya yang entah bagaimana bisa begitu meyakinkan. Acha juga menunjukan bahwa dia sudah cocok memerankan karakter wanita dewasa. Karakter Tata yang manja tapi juga bertanggung jawab diperankan begitu baik dan menarik.

Disamping Reza dan Acha, Renata yang berperan sebagai Shinta terasa hanya bumbu semata. Shinta digambarkan terlalu lemah lembut dan rapuh. Tapi aku harus mengakui bahwa kecantikannya agak mengancam. Lali film ini juga menampilkan cameo beberapa aktor dan aktris seperti Tora Sudiro, Dwi Sasono, dan Poppy Sovia. Mereka pernah berkerjasama dengan Monty Tiwa sebelumnya. Kehadiran Meriam Bellina yang terlihat sangat berbeda dan juga Jaja Miharja juga menarik dan lucu. Siapa sangka kehadiran mereka berdua tidak hanya sebagai selingan dan ternyata mempengaruhi keputusan yang akan diambil Tata dan Rahmat :p

Akhir kata, Test Pack adalah sebuah film yang mengugah pemikiran dan perasaan aku akan pernikahan dan keinginan mempunyai anak. Aku memang belum menuju ke jenjang itu. Tapi ada baiknya jika kita mempersiapkan diri sendiri dari sekarang, kan? J