Pages

Wednesday, October 16, 2013

Klub Buku #STPC - Bangkok: The Journal

Tau novel seri 'Setiap Tempat Punya Cerita' (STPC) terbitan GagasMedia dan Bukune gak? Dari GagasMedia ada Paris: Aline, Roma: Con Amore, Bangkok: The Journal, Melbourne: Rewind, London: Angel, dan yang terbaru Tokyo: Falling. Sedangkan dari Bukune ada Last Minute in Manhattan, Barcelona Te Amo, First Time in Beijing, dan Swiss: Little Snow in Zürich. Dengan menggabungkan cerita fiksi dan pengalaman traveling, seri SPTC ini sering bikin pembacanya terpukau, termasuk aku! Aku ngikutin banget seri SPTC ini, khususnya yang diterbitin sama GagasMedia. Pertanyaan terbesar di benak aku biasanya 'emang penulisnya udah pernah ke tempat itu ya?'. Ternyata mereka sama sekali belum pernah ke tempat-tempat yang mereka tulis. Mereka mengandalkan Om Google dan Dede Youtube. Waah, risetnya oke banget ya. Tapi itu tidak menyurutkan banyak pertanyaan tentang novel SPTC :O

Selain bikin aku menyisakan dana untuk seri ini, GagasMedia dan Bukune juga bikin klub buku yang membahas seri kolaborasi pertama mereka itu. Acaranya biasanya dikasih tahu sama penulis yang bersangkutan. Kita yang sudah membaca novelnya tinggal bikin review di blog ataupun goodreads dan mention dengan hashtag yang sudah ditentukan. Aku sempet tuh hampir ikutan klub buku Paris: Aline. Tapi lokasinya di Jakarta dan aku gak bisa dateng. Thank God, untuk seri ketiga dari GagasMedia, Bangkok: The Journal, klub bukunya diselenggarakan di Bandung hari Minggu 13 Oktober kemarin. Lewat akun twitternya, Moemoe Rizal, udah menerima kiriman review kira-kira seminggu sebelum hari H. Aku langsung mention aja link review aku dan voila, langsung dapet undangan dari Bang Em untuk dateng ke Grasshopper Thai di daerah Setiabudhi :D




Klub Buku SPTC Bangkok: The Journal mengambil waktu jam makan siang. Aku dan delapan orang lainnya duduk di sebuah meja panjang dengan sofa empuk di tempat yang cukup private. Di dominasi warna hijau muda, coklat dan putih, oke banget lah tempatnya. Cuma susah sinyal aja -.- Seinget aku sih, makanan yang disajikan adalah Mango Salad, Pandan Chicken, Tom Yum, Pad Thai, Kangkung Tauco, Long Beans with Thai Chilli Paste dilengkapi nasi putih, air mineral, Thai Iced Tea (yang semula aku kira hanya green tea) dan desserts-nya Ruam Mit. Hmm, enyak, enyak. Lain kali aku harus ngajak temen-temen buat makan di Grasshopper lagi. Sambil menyantap makanan khas Thailand, kita bebas menanyakan apa saja ke Moemoe Rizal. Pertanyaan yang berkaitan dengan Bangkok: The Journal, kegiatan Kak Moemoe sebagai penulis dan editor sampe ke cerita pemilihan restoran ini. Aku akhirnya mendapatkan jawaban dan informasi menarik soal proses penulisan, terutama bagian footnote yang diluar dugaan itu. Dan aku juga menemukan fakta bahwa aku dan Moemoe sekolah dan kuliah di tempat yang sama! Kita jadi malah bernostalgia tentang guru-guru atau tempat-tempat menarik di sekolah :))



Tidak hanya mendatangkan Moemoe, penulis dan editor GagasMedia yang tinggal di Bandung juga ikut nimbrung. Ada Sundea, Jia Effendi, Odet Rahma, dan salah satu penulis SPTC season two yang bakal terbit tahun depan. Mereka ikut memberikan suara saat Bang Em mulai membahas garis besar Bangkok: The Journal lalu beralih ke tema utama diskusi ini, 'jodoh'. Diskusinya rame banget! Aku nggak terlalu banyak kasih pendapat karena entah mengapa aku malah deg-degan dan keringetan (curcol, curcol). Perhatian aku kadang teralihkan sama lagu-lagu yang diputer (damn, damn, you Adele and Daniel Bedingflied!). Walau begitu, aku berusaha mendengarkan pendapat-pendapat yang lain. Pendapat mereka lumayan bikin aku mengangguk-ngangguk dan berpikir lagi tentang konsep jodoh. Kehadiran mereka juga membawa bocoran proyek Gagas selanjutnya. Tapi gak bakal aku kasih tau disini ah. Biarkan kalian menunggu saja hehehehe. Klub Buku STPC Bangkok: The Journal resmi berakhir sekitar jam setengah tiga. Tapi aku, Nuraeni dan Kak Moemoe tinggal lebih lama untuk mengobrol, menunggu hujan reda dan minta tanda tangan hehehe :p


Makasih untuk acara diskusinya yang rame dan akrab banget. Maaf jika aku kebanyakan nanya atau bahkan ada salah-salah kata yang bikin gak enak. Ditunggu lah acara selanjutnya dan seri novel lainnya, terutama SPTC season two, dari GagasMedia dan Bukune :D

2 comments:

  1. Huaaaa lemes bacanya... Envy abisss :(. Nyesel ga dateng :'( daaaannn acaranya ga bisa diulaaang akkk :'(

    ReplyDelete
  2. Huwaaaa keren ^^
    Aku belum sempet baca si satupun buku itu ._. Hahahaha
    Sayang fotonya burem tuh

    ReplyDelete

Thanks for leave your comment :D