Genre:
Crime/Comedy
Director:
Julie Anne Robinson
Cast:
Katherine Heigl, Jason O’Mara, Daniel Sunjata, John
Leguizamo, Sherri Shepherd, Debbie Reynolds, Patrick Fichler, Ana Reeder,
Gavin-Keith Umeh, Ryan Michelle Bathe, Nate Mooney, Debra Monk and Louis
Mustillo
Enam bulan setelah dipecat dari Macy’s, Stephanie Plum mengalami
kesulitan keuangan. Satu-satunya solusi adalah mendapatkan pekerjaan. Neneknya lalu
merekomendasikan bisnis sepupu jauh mereka yang berurusan dengan pelaku
kriminal yang mangkir dari sidang. Salah satu orang yang dicari adalah Joe
Morelli, seorang polisi yang menembak seorang pria tak bersenjata di luar jam
kerjanya. Stephanie punya pengalaman pribadi dengan Joe. Joe mengambil
keperawanan Stephanie. Dia sendiri tanpa sengaja pernah menabrak Joe.
Dengan cepat dia menemukan Joe di tempat persembunyiannya. Joe gagal
tertangkap karena Stephanie tidak punya persiapan matang. Dia lalu menemui pria
yang biasa dipanggil Ranger untuk membantunya. Ranger membelikan senjata dan mengajari
Stephanie menembak yang tepat. Stephanie melanjutkan mencarian Joe dan juga
mengivestigasi kasus yang menyangkutnya. Dari bukti yang didapat dan keterangan
orang-orang, Stephanie mulai berpikir kemungkinan kalau Joe sebenarnya tidak
bersalah.
Aku sebenernya udah nonton One
for the Money dua tahun yang lalu. Nama Katherine Heigl menarik
perhatianku. Sayangnya ternyata filmnya sangat membosankan. Aneh sekali
menonton seorang wanita seperti Stephanie Plum yang dulu bekerja sebagai
manajer, tiba-tiba menjadi bounty hunter
and she’s actually good in it. Lalu bagian komedi dan kriminalnya tidak
terasa. Karena itu aku nggak menontonnya sampai habis. Aku berhenti di menit ke
30 dari total 90 menit.
Entah berapa minggu setelah menyerah, aku menemukan kalo film tersebut
diadaptasi dari sebuah seri novel yang laris. Aku mulai tertarik lagi, apalagi
saat menemukan novel dalam Bahasa Inggris dijual murah oleh AJ Books. Langsung aku
beli deh. Saat mau menonton filmnya lagi, aku yakin aku akan kebosanan lagi. Tapi
aku tetap memaksakan diri agar tahu jalan cerita intinya dan membantuku membaca
novelnya nanti. Jadi, ya, aku putar deh filmnya tapi tidak begitu konsentrasi
dengan jalan ceritanya.
Ternyata, oh, ternyata, filmnya masih membosankan. Tapi aku bisa
memahami jokes-nya dan tertawa
dikit-dikit. Sepertinya ini berkat kemampuan Bahasa Inggrisku yang meningkat
selama dua tahun terakhir. Untuk aksi Stephanie Plum sebagai bounty hunter, aku masih nggak ngerti. Koq
dia bisa jago gitu sih? Dia cuma latihan menembak. Tidak ada latihan fisik lain
atau belajar cara mengaitkan bukti dan menalar tingkah laku pelaku kejahatan.
Aku berharap aku mendapatkan jawabannya nanti di versi novelnya. Untuk masalah
aktornya, aku nggak punya komentar selain buat Daniel Sunjata yang memerankan
tokoh Ranger. Just love the way he acts
as Ranger :))
No comments:
Post a Comment
Thanks for leave your comment :D