Ibu meninggal.
Aku baca SMS dari temen aku, Intan, dan langsung jadi kayak orang linglung. Ibu yang meninggal memang bukan ibu aku, tapi ibu itu juga berarti buat aku.
Mau nelpon, tapi salah pencet terus.
Aku garuk-garuk kepala gak jelas.
Akhirnya bisa sedikit nenangin diri dan menelepon nomor yang tepat.
Nomornya Intan.
Aku bertanya dengan hal-hal yang sama.
Temen aku itu menjawab. dia nangis, tapi masih bisa ketawa.
Telepon ditutup dan aku linglung lagi.
Padahal beberapa menit yang lalu, aku lagi asyik-asyiknya nonton berbagai video klip RAN di You Tube.
Selanjutnya aku gak tau mau ngapain.
Sebenarnya ingin ke rumah temen aku itu. tapi bentar lagi mereka berangkat. Soalnya pemakamannya di Garut. Dia mungkin bakal lama disana, sama seperti pemakaman ayahnya.
Aku masih linglung.
Mau nangis, tapi ada kemungkinan puasanya batal.
Alhamdulillah, mama, papa, ade aku masih ada.
Tapi mama aku lagi sakit karena kurang tidur.
Aku yang masih linglung tidur disebelahnya, sambil cerita SMS dari Intan.
Semoga almarhumah diterima disisi-Nya, dihapus semua dosanya dan diterima semua amal ibadahnya. Dan beri ketabahan dan kesabaran untuk semua keluarga yang ditinggalkannya.
Amin.
No comments:
Post a Comment
Thanks for leave your comment :D