Mad-Eye Moody atau Moddy si
Mata-Gila adalah seorang mantan Auror, penangkap Penyihir Hitam, yang
meninggalkan masa pensiunnya selama setahun untuk menjadi guru Pertahanan
Terhadap Ilmu Hitam di Hogwarts. Sehari sebelum hari pertamanya mengajar, dia
diserang secara misterius di rumahnya. Tapi tidak ada yang tertangkap ataupun
terluka. Serangan itu bisa saja disebabkan oleh keluarga atau kerabat penyihir
hitam yang dia masukan ke Azkaban. Oleh karena itu dia menjadi paranoid dan
selalu waspada.
“Satu matanya kecil,
hitam, seperti manik-manik. Satunya lagi besar, bundar seperti koin dan
berwarna biru elektrik terang.” – halaman 227
Penampilan fisik Professor Moody
agak mengerikan. Wajah dan sekujur badannya dipenuhi bekas luka. Dia mempunyai
dua mata yang berbeda, satu mata aslinya dan satu lagi mata gaibnya yang bisa
menembus benda apapun. Dia melangkah terpincang-pincang karena menggunakan
sebuah kaki kayu.
“Cara bicaranya itu,
seolah kita semua akan diserang kapan saja.” – halaman 283
Pada pelajaran pertamanya, Moody
menerangkan tiga kutukan tak termaafkan dan mencobanya salah satu kutukannya,
Kutukan Imperius ke setiap muridnya. Hanya Harry lah yang berhasil melawan dan menolak
kutukan itu sepenuhnya. Moody lalu menjadi dekat dengan Harry dan memberinya
saran (atau bantuan khusus) untuk Harry yang terpilih menjadi juara keempat
untuk Turnamen Triwizard.
“Kau belum pernah
mengenal Alastor Moody. Moody yang asli tidak akan menyingkirkanmu dari pandanganku
setelah apa yang terjadi malam ini.” – halaman 817
Tapi ternyata Moody yang
sepanjang tahun ada di Hogwarts bukanlah Moody yang sebenarnya. Barty Crouch
menyamar menjadi Moody dengan meminum Ramuan Polijus dan mengendalikan Moody
asli dalam kutukan Imperius. Cerita yang Crouch katakan dibawah pengaruh Ramuan
Kebenaran sangat mengejutkan dan menjadi twist tersendiri setelah kebangkitan
Lord Voldermort.
Guru pertahanan ilmu hitam selalu
menjadi faktor penting atau berhubungan dengan peristiwa yang melibatkan Harry
dan usaha balas dendam Voldermort. Yang mengejutkan dari guru yang satu ini,
bahkan seorang mantan Auror yang sangat waspada juga bisa diperdaya dan
dimanfaatkan oleh Pelahap Maut untuk Tuan mereka.
Karakter Mad-Eye Moody di versi filmnya diperankan oleh Brendan Gleeson. Karakter yang cukup memuaskan karena persis dengan bayangan aku saat membaca bukunya hehehehe :p
Karakter Mad-Eye Moody di versi filmnya diperankan oleh Brendan Gleeson. Karakter yang cukup memuaskan karena persis dengan bayangan aku saat membaca bukunya hehehehe :p
--
Character
Thursday
Adalah book blog hop
di mana setiap blog memposting tokoh pilihan dalam buku yang sedang atau
telah dibaca selama seminggu terakhir (judul atau genre buku bebas).
- Kalian bisa
menjelaskan mengapa kalian suka/benci tokoh itu, sekilas kepribadian si tokoh,
atau peranannya dalam keseluruhan kisah.
- Jangan lupa
mencantumkan juga cover buku yang tokohnya kalian ambil.
- Kalau buku itu
sudah difilmkan, kalian juga bisa mencantumkan foto si tokoh dalam film, atau
foto aktor/aktris yang kalian anggap cocok dengan kepribadian si tokoh.
Syarat
Mengikuti :
1. Follow blog Fanda Classiclit sebagai host, bisa lewat Google
Friend Connect (GFC) atau sign up via e-mail (ada di sidebar paling kanan).
Dengan follow blog ini, kalian akan selalu tahu setiap kali blog ini mengadakan
Character Thursday Blog Hop.
2. Letakkan button
Character Thursday Blog Hop di posting kalian atau di sidebar blog, supaya follower
kalian juga bisa menemukan blog hop ini. Kodenya bisa diambil di kotak di
button.
3. Buat posting
dengan menyertakan copy-paste “Character Thursday” dan “Syarat Mengikuti” ke
dalam postingmu.
3. Isikan link (URL)
posting kalian ke Linky di bawah ini. Cantumkan nama dengan format: Nama
blogger @ nama blog, misalnya: Fanda @ Fanda Classiclit.
4.
Jangan lupa kunjungi blog-blog peserta lain, dan temukan tokoh-tokoh pilihan
mereka. Dengan begini, wawasan kita akan bertambah juga dengan buku-buku baru
yang menarik…
Bayanganku sih agak lebih kurus dari yg di film, tapi overall memang bagus sih castingnya. Gak sabar ketemu (lagi) Moody yg asli ya!
ReplyDelete