Year was past and all very different.
i hope him here, althought the thing in last year can't happen again. it just about reunion as a friend.
friend?
very different with what i feel last year.
but here not here.
sometimes, i thought to waiting him in front of magazine of school. i don't scream or jump again. i swear!
he still not here.
really sad about it.
Dinar!!!
ultahnya pas banget sama hari valentine,
jadi dirayain orang-orang sedunia,
happy sweet seventeen buu!
smoga panjang umur,
sehat selalu,
banyak rezeki,
dan lulu UN!!
amiin.
ultahnya pas banget sama hari valentine,
jadi dirayain orang-orang sedunia,
happy sweet seventeen buu!
smoga panjang umur,
sehat selalu,
banyak rezeki,
dan lulu UN!!
amiin.
Sejak pertama kali kelas dhyn pemantapan, belum pernah sekalipun latihan listening di lab bahasa. makanya semuanya,rata-rata cewek sih, seneng begitu tahu hari ini ke lab bahasa. karena sedikit banget yang hadir, dhyn bisa santai banget duduknya.
kaki ke kemana-mana,
dhyn jadi ngantuk dan rada gak konsen,
untung speakers nya di ulang,
rasa narsis selalu muncul,
dhyn minta ci nita fotoin dhyn deh lagi belakang,
hasilnya?
seharusnya dari jauh ya,
biar keliatan banget santai nya,
heheh,,
There's a little creepy house
In a little creepy place
Little creepy town
In a little creepy world
Little creepy girl
With her little creepy face
Saying funny things that u have never heard
Do you know what it's all about
Are you brave enough to figure out
Know that you could set your world on fire
If you are strong enough to leave your doubts
Feel it
Breathe it
Believe it
And you'll be walking on air
Go try
Go fly
So high
And you'll be walking on air
You feel this
unless you kill this
Go on
And you're forgiven
I knew that
I could feel that
I feel like
I am walking on air
She has a little creepy cat
And a little creepy bat
Little rocking chair and an old blue hat
That little creepy girl
Oh she loves to sing
She has a little gift
An amazing thing
With her little funny eyes of hazel
With her little funny old blue hat
She will go and set the world on fire
No one ever thought she could do that
Feel it
Breathe it
Believe it
And you'll be walking on air
Go try
Go fly
So high
And you'll be walking on air
You feel this
unless you kill this
Go on
And you're forgiven
I knew that
I could feel that
I feel like
I am walking on air
Flitter up
and Hover down
Be all around
Be all around
You know that I love you, go on
Feel it
Breathe it
Believe it
And you'll be walking on air
Go try
Go fly
So high
And you'll be walking on air
You feel this
unless you kill this
Go on
And you're forgiven
I knew that
I could feel that
I feel like
I am walking on air
soto,
soto lamongan,
itulah dhyn's true love!!!
walaupun harganya naek gara-gara BBM,
dhyn tetep cinta deh,
tapi pas BBm udah turun sampe 3 x,
koq soto gak turun juga ya?
hari ini ada headmaster cup di sekolah,
dhyn baru ikutan nonton,
makanya dhyn sempet makan soto lamongan dulu,
dhyn cinta banget sama soto lamongan ini,
soto juga sempet jadi nama tengah dhyn,
jadinya,,
dhyn 'soto' hanarun
hueheheh,,
dhyn bareng makan sama nita,
pas rasa narsis sudah tak bisa ditahan,
dhyn ngajak foto,
biasanya ci nita gak mau,
jdi dhyn fotonya diam-diam,
eh, dia nyadar dong,
jaket ungu dhyn jadi bagus ya warnanya,
padahal dipake 1 minggu non stop,
iihh, waw!
soto lamongan,
itulah dhyn's true love!!!
walaupun harganya naek gara-gara BBM,
dhyn tetep cinta deh,
tapi pas BBm udah turun sampe 3 x,
koq soto gak turun juga ya?
hari ini ada headmaster cup di sekolah,
dhyn baru ikutan nonton,
makanya dhyn sempet makan soto lamongan dulu,
dhyn cinta banget sama soto lamongan ini,
soto juga sempet jadi nama tengah dhyn,
jadinya,,
dhyn 'soto' hanarun
hueheheh,,
dhyn bareng makan sama nita,
pas rasa narsis sudah tak bisa ditahan,
dhyn ngajak foto,
biasanya ci nita gak mau,
jdi dhyn fotonya diam-diam,
eh, dia nyadar dong,
jaket ungu dhyn jadi bagus ya warnanya,
padahal dipake 1 minggu non stop,
iihh, waw!
Begitu senangnya aku. Begitu pintu ku geres, dia ada disana. Dia menatapku. Itu terasa biasa saja, tidak istimewa sama sekali. Karena aku datang tiba-tiba dan menganggu jalannya pelajaran.
Bagai sebuah hukuman, aku duduk dibelakang. Tapi itu mengayikkan. Karena dia sangat jelas terlihat dari sini. Seperti biasa dia melepas kedua sandalnya. Itu sama denganku kala disituasi yang sama.
Lalu aku teringat mimpi dua hari yang lalu.
Suasana berubah di jam berikutnya. Aku kini dibelakangnya, terhalang seseorang. Beberapa kali dia menoleh ke belakang. Bukan padaku tentunya. Tapi aku menikmatinya.
Suara serak dan barisan gigi putihnya.
Bel berbunyi, waktunya pulang, waktunya berpisah dan harus menunggu sekitar empat hari lagi untuk kembali bertemu.
Aku terpaksa berdesakan dan bersentuhan dengan yang lain untuk menuju pintu keluar. Saat aku melewatinya, dia sedang menunduk. Sesuatu yang gila muncul.
Aku memegang punggung jaketnya perlahan dan mencoba membelai rambut cepaknya.
Tapi ku tahan!
Bagaimana reaksinya nanti?
Aku menuju pintu pintu keluar tanpa menoleh kebelakang lagi.
Bagai sebuah hukuman, aku duduk dibelakang. Tapi itu mengayikkan. Karena dia sangat jelas terlihat dari sini. Seperti biasa dia melepas kedua sandalnya. Itu sama denganku kala disituasi yang sama.
Lalu aku teringat mimpi dua hari yang lalu.
Suasana berubah di jam berikutnya. Aku kini dibelakangnya, terhalang seseorang. Beberapa kali dia menoleh ke belakang. Bukan padaku tentunya. Tapi aku menikmatinya.
Suara serak dan barisan gigi putihnya.
Bel berbunyi, waktunya pulang, waktunya berpisah dan harus menunggu sekitar empat hari lagi untuk kembali bertemu.
Aku terpaksa berdesakan dan bersentuhan dengan yang lain untuk menuju pintu keluar. Saat aku melewatinya, dia sedang menunduk. Sesuatu yang gila muncul.
Aku memegang punggung jaketnya perlahan dan mencoba membelai rambut cepaknya.
Tapi ku tahan!
Bagaimana reaksinya nanti?
Aku menuju pintu pintu keluar tanpa menoleh kebelakang lagi.
Aku menemukannya diantara mutiara putih. Tak sulit memang, karena dia berwarna hitam. Mutiara hitam. Tapi pandangan yang ditujukan pada yang hitam tidak selalu bagus layaknya pada yang putih. Sehingga biarpun dia tampil mencolok dengan hitamnya, butuh beberapa minggu aku bisa mengangumi mutiara itu.
Warna hitamnya sudah kusam, basah karena teriknya matahari, dan tampak tak berharga. Dibalik semua pandangan negatif pada mutiara hitam, ternyata kilaunya bisa lebih dari mutiara putih.
Tetapi kenyataan memang tak pernah bisa ditutupi. Mutiara itu selalu melihat keatas tanpa menyadari apa yang diinjaknya dibawah. Dia ingin mutiara putih. Walaupun dia tahu itu akan sangat mustahil.
Aku, yang tidak cukup putih untuknya, tersisih saat pertandingan baru dimulai. Aku kalah dan kecewa. Perlahan warnaku memudar, terkelupas dan mengeras. Hitam mulai merayapi. Lalu aku tunggu dia untuk melirikku, seperti apa yang pernah ku lakukan padanya.
Mimpi itu begitu menyenangkan dan nyata
saat dulu kita hanya bisa berdiam diri dan menyembunyikan semua yang terasa. tapi di dunia khayalan ini, semua tampak mudah dan melegakan.
untuk pertama kalinya, suara, ucapan dan senyuman itu tertuju khusus untukku.
hanya sebuah obrolan ringan bersama yang lainnya, tak hanya denganku. lama berselang, kini hanya ada aku dan dia. anehnya tak ada rasa canggung atau bahkan takut yang menyergapku. semua benar-sebanr mudah, menyenangkan, melegakan dan . . nyata.
waktu berlalu dan aku kembali menjalani rutinitas sehari-hari tanpa dia. dua hari terasa sangat menyaktkan tanpa dia. semua kembali seperti biasa dan tak ada dia.
kamis siang sebelum jadwal kegiatan bersama dia, aku seakan berpacu dengan waktu. aku buru-buru dan ingin lebih cepat sampai di tempat itu. tetapi banyak halangan yang datang. mereka memanggil-manggil tanpa henti. satu aku tanggapi, yang lain protes dan merengek. aku tak acuhkan saja dan menuruni tangga.
dia ada disana.
tanpa banyak kata. hanya sebuah senyman seperti biasa.
senyuman itu untukku!
lagu Britney Spears yang diremake dan kini dinyanyikan oleh seorang pria menghiasi momen tersebut. lirik lagunya diulang-ulang pada bagian yang sama. lagu itu bagai racun dan perlahan dia seperti tercemari.
aku sadar, benar-benar sadar. lagu itu akhirnya selesai dan benar-benar menghilang saat aku mematikan radio. jam menunjukkan tengah malam lewat dua puluh tiga menit.
aaaaahh . . .
aku kembali tidur dengan cepat sambil menekan rasa kecewaku yang dalam. mencoba benar-benar kembali bersama dia.
tapi aku tak memimpikan siapa atau apapun lagi sampai menjelang pagi.
T' milZZ
dhyn rencananya bakal ngucapin pas jam 12, teng!
tapi dhyn ketiduran.
sowry yah!
dhyn jdinya ngucapin lewat SMS jam setengah 7 an
happy birthday t'milZZ!!
semoga panjang umur,
sehat selalu,
banyak rezeki,
wish you all the best!!
^_^
ps: a miss you too..
dhyn rencananya bakal ngucapin pas jam 12, teng!
tapi dhyn ketiduran.
sowry yah!
dhyn jdinya ngucapin lewat SMS jam setengah 7 an
happy birthday t'milZZ!!
semoga panjang umur,
sehat selalu,
banyak rezeki,
wish you all the best!!
^_^
ps: a miss you too..
" Dia ada disini"
sebuah bisikan. aku kaget. bukan karena temanku itu tiba-tiba saja muncul disebelah ku dan dan mencengram lenganku cukup kuat, tapi karena maksud dari kata-katanya itu.
dia ada disini.
disini.
di dalam bangunan yang sama.
bersama aku.
setelah sekitar 6 bulan, hmm, tapi sepertinya ini hari dimana tepat 6 bulan karena sekarang tanggal 3, aku tak melihat seciul pun bagian tubuhnya. akhirnya dia datang kembali. huh, tak tau kan aku selalu memikirkan hal itu?
perasaan yang sama dengan dulu muncul. aku, aku merasa takut!
uuhh, kenapa aku harus takut? aku sudah berlatih selama 6 bulan. seharusnya aku tak merasa demikian bukan?
" Keluar sekarang yuk" ajakku pada teman-teman yang lain
mereka sudah tau sedikit banyak ada yang terjadi, tapi mereka tetap asyik mengobrol. menurut salah satu dari mereka, ini adalah saat yang tetap untuk memulai kembali semuanya,walaupun dalam konteks yang berbeda.
dalam konteks teman.
aku akui aku merasa sedih saat pikiran itu terucap.
sedih sekali.
aku sudah dibawah dan tidak melihat tanda-tanda perwujudannya. aku kecewa sekaligus lega. kecewa sepertinya menempati porsi yang lebih banyak.
sambil melangkah dengan yang lain, aku jadi agak sedikit pendiam. aku sibuk memikirkan dia. aku sampai-sampai hampir menabrak seseorang. seorang cewek berambut asli coklat terang dan putih. setelah cewek itu pergi, teman-temanku tak dapat menahan untuk melontarkan beberapa pujian.
" putih banget"
" rambutnya itu loh!"
" itu asli, ya?"
ya, semuanya asli karena aku tahu siapa cewek yang aku tabrak tadi itu. aku tidak mengenal dekat, hanya mendengar dari beberapa teman lama.
tapi, tunggu dulu!
oh, kenapa aku bisa lupa?
itukan cewek yang membuatku agak jauh dengan dia. bukan salah dia sepenuhnya sebetulnya. ini hanya rasa cemburuku yang mudah mengharu biru saja. dia mungkin saja berkunjung kesini bukan hanya untuk bertemu guru-guru lamanya, teman-teman yang lain dan hanya aku saja.
dia juga pasti termasuk.
sudah ku pastikan, aku akan pulang cepat. aku tak mau melihat dia tertawa, walau itu yang sangat ingin aku saksikan,dengan cewek yang tadi.
teman tidak boleh cemburu berlebihan kan?
ya,
hanya teman.
sebuah bisikan. aku kaget. bukan karena temanku itu tiba-tiba saja muncul disebelah ku dan dan mencengram lenganku cukup kuat, tapi karena maksud dari kata-katanya itu.
dia ada disini.
disini.
di dalam bangunan yang sama.
bersama aku.
setelah sekitar 6 bulan, hmm, tapi sepertinya ini hari dimana tepat 6 bulan karena sekarang tanggal 3, aku tak melihat seciul pun bagian tubuhnya. akhirnya dia datang kembali. huh, tak tau kan aku selalu memikirkan hal itu?
perasaan yang sama dengan dulu muncul. aku, aku merasa takut!
uuhh, kenapa aku harus takut? aku sudah berlatih selama 6 bulan. seharusnya aku tak merasa demikian bukan?
" Keluar sekarang yuk" ajakku pada teman-teman yang lain
mereka sudah tau sedikit banyak ada yang terjadi, tapi mereka tetap asyik mengobrol. menurut salah satu dari mereka, ini adalah saat yang tetap untuk memulai kembali semuanya,walaupun dalam konteks yang berbeda.
dalam konteks teman.
aku akui aku merasa sedih saat pikiran itu terucap.
sedih sekali.
aku sudah dibawah dan tidak melihat tanda-tanda perwujudannya. aku kecewa sekaligus lega. kecewa sepertinya menempati porsi yang lebih banyak.
sambil melangkah dengan yang lain, aku jadi agak sedikit pendiam. aku sibuk memikirkan dia. aku sampai-sampai hampir menabrak seseorang. seorang cewek berambut asli coklat terang dan putih. setelah cewek itu pergi, teman-temanku tak dapat menahan untuk melontarkan beberapa pujian.
" putih banget"
" rambutnya itu loh!"
" itu asli, ya?"
ya, semuanya asli karena aku tahu siapa cewek yang aku tabrak tadi itu. aku tidak mengenal dekat, hanya mendengar dari beberapa teman lama.
tapi, tunggu dulu!
oh, kenapa aku bisa lupa?
itukan cewek yang membuatku agak jauh dengan dia. bukan salah dia sepenuhnya sebetulnya. ini hanya rasa cemburuku yang mudah mengharu biru saja. dia mungkin saja berkunjung kesini bukan hanya untuk bertemu guru-guru lamanya, teman-teman yang lain dan hanya aku saja.
dia juga pasti termasuk.
sudah ku pastikan, aku akan pulang cepat. aku tak mau melihat dia tertawa, walau itu yang sangat ingin aku saksikan,dengan cewek yang tadi.
teman tidak boleh cemburu berlebihan kan?
ya,
hanya teman.
dhyn ikutan Try Out yang diselenggarakan sama Sampoerna Fondation. tinggal bayar 15 ribu kita udah bisa ikutan TO plus dapet pinsil serta penghapus dan snack (sebenernya cuma roti).
yang ikutan banyak juga ternyata. tapi jumlah anak IPS kalah sama anak IPA. jadi aja tribun yang buat IPS di jadiin tempat anak IPA.
waktu masuk sampai waktu pengisian soal lama banget. karena ada yang promosi, trus yang serunya ada band. mereka bawain lagu-lagu yang cukup dhyn suka.
selesai ngerjain try out, dhyn sama temen-temen yang laen milih makan diluar. setelah makan trus dhyn ke Gramedia Merdeka deh. sebenernya Try Out itu belum selesai, tapi dhyn cape banget!!